Makna “Asyhadu Anna Muhammadan Rasulullah” adalah “Saya bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah.”
Pengakuan ini mempunyai empat buah konsekuensi yang harus dijalankan oleh orang yang mengucapkannya, sbb :
1) Mempercayai semua yang beliau beritakan
Ketika kita mengakui beliau sebagai Utusan Allah, maka kita harus percaya dengan semua berita yang beliau sampaikan, seperti : berita tentang Surga, Neraka, Hari Kiamat, Isra dan Mi’raj, dsb dsb dsb.
Kalau ada orang yang ragu terhadap beberapa berita yang beliau sampaikan, berarti dia kurang konsisten dengan Syahadat atau Pengakuannya.
2) Taat kepada setiap perintah beliau
Ketika kita mengakui beliau sebagai seseorang yang diutus Allah untuk membimbing manusia keluar dari kegelapan menuju cahaya, maka kita harus taat terhadap setiap perintah beliau.
Kalau ada orang yang enggan menaati beberapa perintah beliau, berarti dia kurang konsisten dengan Syahadat atau Pengakuannya.
3) Meninggalkan semua larang beliau
Ketika kita mengakui beliau sebagai seseorang yang diutus oleh Allah untuk membimbing kita menuju Surga-Nya dan menjauh dari neraka-Nya, maka kita harus menjauhi segala sesuatu yang beliau larang.
Kalau ada orang yang enggan meninggalkan beberapa larangan beliau, berarti dia kurang konsisten dengan Syahadat atau Pengakuannya.
4) Tidak mau menyembah Allah kecuali dengan menggunakan ajaran beliau
Ketika kita mengakui beliau sebagai seseorang yang diutus oleh Allah kepada kita, maka kita harus menyembah Allah sesuai dengan ajaran beliau. Ajaran beliau ini di dalam Ilmu Akidah disebut “Sunnah”.
Kita tidak boleh membuat-buat cara-cara ibadah baru yang beliau sama sekali tidak mengajarkannya. Cara-cara baru seperti ini bukanlah ajaran beliau, melainkan ajaran palsu. Ajaran palsu di dalam Ilmu Akidah disebut “Bid’ah”.
Kalau ada orang yang enggan menjalankan ajaran asli beliau atau “Sunnah” tapi malah giat menjalankan ajara palsu atau “Bid’ah”, berarti dia kurang konsisten dengan Syahadat atau Pengakuannya.
Wallahu a’lam ^__^
Semoga Allah menjadikan kita orang-orang yang konsisten terhadap Pengakuan kita, terhadap Syahadat kita bahwa Muhammad adalah Utusan Allah -shollallahu ‘alaihi wa sallam-, sehingga nanti kita di akhirat tetap diakui sebagai umat beliau.
Amin Amin Amin Ya Robbal ‘Alamin